Senin, 12 Januari 2009

TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK


KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK

Secara umum Teori belajar behavioristik adalah teori belajar yang menitik beratkan pada stimulus eksternal. Dimana pembelajaran dalam teori behavioristik yang menekankan pengaruh lingkungan, bagian-bagian, peranan reaksi, mementingkan peranan kemampuan yang sudah terbentuk sebelumnya, pembentukan kebiasaan melalui latihan dan pengulangan serta hasil belajar yang dicapai adalah munculnya perilaku yang diinginkan. Sehingga dapat dianalisa kelebihan dari pembelajaran behavioristk adalah :

  1. Mampu membentuk suatu perilaku yang diinginkan mendapatkan penguatan positif dan perilaku yang kurang sesuai mendapat penghargaan negatif, yang didasari pada perilaku yang tampak.
  2. Dengan melalui pengulangan dan pelatihan yang kontinue dapat mengoptimalkan bakat dan kecerdasan siswa yang sudah terbentuk sebelumnya. Jika anak sudah mahir dalam satu bidang tertentu maka akan lebih dapat dikuatkan lagi dengan pembiasaan dan pengulangan yang kontinue tersebut dan lebih optimal.
  3. Bahan pelajarn yang disusun secara hierarkis dari yang sederhana sampai pada yang kompleks dengan tujuan pembelajaran dibagi dalam bagian-bagian kecil yang ditandai dengan pencapaian suatu ketrampilan tertentu mampu menghasilkan sustu perilaku yang konsisten terhadap bidang tertentu.

Suatu teori belajar tentu saja tidak ada yang sempurna, begitu juga dengan teori belajar behavioristik masih ada beberapa kritik untuk teori belajar behavioristik misalkan :

  1. Penerapan teori behavioristik yang salah dalam suatu kondisi pembelajaran juga mengakibatkan terjadinya proses pembelajaran yang sangat tidak menyenangkan bagi siswa yaitu guru sebagai sentral bersikap otoriter, komunikasi berlangsung satu arah guru melatih dan menetukan apa yang harus dipelajari murid sehingga dapat menekan kreatifitas siswa.
  2. Murid hanya mendengarkan dengantertib penjelasan guru dan meghafalkan apa yang didengar dan dipandang sebagai cara belajar yang efektif sehingga inisiatif siswa terhadap suatu permasalahan yang muncul secara temporer tidak bisa diselesaiakn oleh siswa.

Dan melihat kelebihan dan kekurangan dari teori belajar behavioristik tersebut maka metode yang paling efektif yang diterapkan dalam teori belajar behavioristik adalah :

  1. Metode tanya jawab

Dimana dalam metode tanya jawab merupakan cara penyajian materi pelajaran melalui bentuk pertanyaan yang harus dijawab oleh anak didik. Dengan metode ini dikembangkan ketrampilan mengamati, menginterpretasi, mengklasifikasi, membuat kesimpulan, menerapkan dan mengkomunikasikan pelajaran yang diajarkan. Penggunaan metode ini bertujuan untuk memotivasi anak mengajukan pertanyaan selama proses pembelajaran atau guru mengajukan pertanyaan selama proses pembelajaran atau guru mengajukan pertanyaan dan anak didik menjawab. Sehingga proses belajar mengajar akan menjadi lebih seimbang.

  1. Metode bermain peran

Metode bermain peran merupakan metode pembelajaran melalui pengembangan imajinasi dan penghayatan anak didik dengan cara anak didik memerankan suatu tokoh baik tokoh hidup atau benda mati. Metode ini dapat mengembangkan penghayatan, tanggung jawab dan terampil dalam memaknai materi yang dipelajari.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar